Tips Dan Cara Agar Pohon Mangga Cepat Berbuah

- November 10, 2017

Tips Dan Cara Agar Pohon Mangga Cepat Berbuah

 
Cara Agar Mangga Cepat BerbuahBuah adalah produk utama yng diperoleh tanaman mangga. Produktivitas buah yng tinggi yang dengannya kualitas baik akan menghasilkan keuntungan yng besar bagi orang-orang yng berbisnis buah mangga. Mangga salah satunya tanaman tahunan yng umumnya berbuah sekali dalam setahun. Munculnya bunga ataupun buah tanaman mangga bisa diatur ataupun dipercepat yang dengannya memberikan perlakuan khusus terhadap tanaman mangga.
Perlakuan khusus yang telah di sebutkan bisa di lakukan baik bagi atau bisa juga dikatakan untuk mangga yng ditanam di kebun ataupun mangga yng ditanam di dalam pot. Perlakuan ini bertujuan bagi atau bisa juga dikatakan untuk merangsang pembentukan bunga dan buah yng di lakukan terhadap tanaman yng sudah memasuki fase produktif, sekitar umur 1,5—3 tahun. Berikut beberapa perlakuan khusus yng biasa di lakukan bagi atau bisa juga dikatakan untuk merangsang pembentukan bunga dan buah mangga.

A. Pemangkasan

Pemangkasan yng teratur terhadap tanaman mangga bisa merangsang pembentukan dan pertumbuhan buah. Pembuangan cabang dan ranting yng tak produktif akan mengefisienkan penggunaan energi hasil fotosintesis, menjadikan kandungan karbohidrat dalam tanaman yng dibutuhkan bagi atau bisa juga dikatakan untuk pembentukan buah meningkat. Pemangkasan tanaman yng terlalu rimbun bisa membantu meratakan penyebaran sinar matahari.
Sinar matahari yng cukup pula membantu daun dalam menghasilkan karbohidrat yng optimal—yng akan dipakai menjadi cadangan makanan. Pemangkasan di lakukan yang dengannya membuang cabang yng tumbuh tegak. Cabang yng tumbuh tegak umumnya tak bisa atau mampu menghasilkan bunga dibandingkan yang dengannya cabang yng datar.
Pemangkasan pula di lakukan yang dengannya membuang cabang yng rusak, di kenai penyakit dan lemah, dan ranting-ranting yng bersilangan dan tumbuh terlalu rapat. Pemangkasan tunas muda pula bisa merangsang pembuahan. Cara ini cocok bagi atau bisa juga dikatakan untuk mangga yng ditanam dalam pot, akan tetapi tidak lebih efektif bila di lakukan terhadap mangga yng berukuran besar lantaran butuh tenaga dan waktu yng lebih tidak sedikit.

B. Pelukaan Batang

Pelukaan batang adalah perlakuan fisik yng tidak sedikit di lakukan bagi atau bisa juga dikatakan untuk merangsang pembentukan buah. Pelukaan bertujuan bagi atau bisa juga dikatakan untuk menghambat distribusi hasil fotosintesis berupa karbohidrat dari daun ke akar, menjadikan karbohidrat menumpuk di bagian daun dan cabang.
Kadar karbohidrat yng sudah mencapai titik jenuh di bagian daun ditambah rasio nitrogen dan karbohidrat 2 : 3 dan hormon auksin yng diproduksi di bagian pucuk tanaman akan merangsang pembentukan bunga. Pelukaan di batang ini terbukti efektif mempercepat pembungaan dan pembuahan tanaman. Pelukaan umumnya di lakukan yang dengannya mengupas kulit batang hingga kambiumnya hilang selebar 10—20 cm.
Pelukaan batang pula bisa di lakukan yang dengannya mencacah ataupun membacok batang yang dengannya tips memukul batang mempergunakan pisau ataupun parang yng tajam. Pelukaan ini tidak sedikit di lakukan terhadap tanaman mangga, lantaran batangnya yng keras tahan terhadap luka kulit. Pencincinan (ringing) adalah satu dari sekian banyaknya tips pelukaan batang yang dengannya mengelupas kulit batang secara melingkar selebar 10 cm.
Pencincinan mempunyai risiko yng lebih tinggi dibandingkan yang dengannya cuma mencacah ataupun membacok tanaman. Andai pengelupasan kulit tak di lakukan yang dengannya hati-hati bisa merusak bagian kambium tanaman yng akhirnya akan memicu tanaman mati. Pencacahan ataupun pencincinan batang tidak lebih disarankan, lantaran bisa mendatangkan penyakit di bagian batang yng dilukai.

C. Pelengkungan Batang

Pelengkungan batang bertujuan bagi atau bisa juga dikatakan untuk menghambat per-tumbuhan vegetatif dan mendorong pertumbuhan generatif tanaman mangga. Pelengkungan batang dilaku-kan yang dengannya mendatarkan cabang. Hal ini dikarenakan pada kondisi cabang yng mendatar, sirkulasi unsur hara dan air berlangsung lebih lambat dibandingkan yang dengannya cabang yng tumbuh yang dengannya posisi menurun.
Cabang yng mendatar butuh tekanan supaya unsur hara bisa mengalir, bila tak sirkulasi unsur hara akan terhenti. Teknik pelengkungan batang di lakukan yang dengannya tips menarik cabang yng akan dilengkungkan ke arah tanah sampai-sampai merunduk. Ujung cabang ditahan mempergunakan tali yng diikatkan ke patok yng ditancapkan di tanah supaya cabang tak kembali ke bentuk semula.

D. Pencekikan ataupun Pelilitan Batang

Pencekikan ataupun pelilitan batang pula adalah kegiatan melukai batang tanaman mangga. Prinsipnya percis yang dengannya pelukaan, yakni bagi atau bisa juga dikatakan untuk menghambat sirkulasi hasil fotosintesis dari daun ke akar, menjadikan karbohidrat tertahan di daun yng lantas dipakai bagi atau bisa juga dikatakan untuk merangsang pembungaan dan pembuahan. Pencekikan dinilai lebih aman lantaran pelukaan di lakukan secara tak langsung terhadap tanaman.
Pencekikan di lakukan yang dengannya melilitkan batang primer ataupun batang sekunder mempergunakan kawat. Pencekikan yang dengannya kawat lebih baik lantaran lebih kencang menjadikan pendistribusian hasil fotosintesis benar-benar terhambat. Batang yng dililit kawat akan makin tercekik tatkala batang tanaman tumbuh membesar. Bunga akan muncul seusai di lakukan pencekikan selama 1—2 bulan. Lilitan dilepaskan seusai bakal buah mulai muncul. Pencekikan ataupun pelilitan ini cocok bagi atau bisa juga dikatakan untuk merangsang pembungaan dan pembuahan mangga yng ditanam di pot.

E. Pemberian Fosfor ataupun Protein Berkadar Tinggi

Pemupukan yang dengannya dosis fosfor ataupun protein yng tinggi bisa merangsang pembentukan bunga. Prinsipnya merupakan yang dengannya mengurangi pertumbuhan vegetatif menjadikan merangsang pertumbuhan generatif. Pupuk yng dipakai bisa berupa pupuk organik ataupun pupuk anorganik. Pupuk organik yng bisa diberikan berupa minyak ikan, tepung darah, dan tepung ikan yang dengannya kandungan protein tinggi.
Air cucian ikan dan binatang laut yng kayak protein pula bisa disiramkan ke tanaman. Tepung darah ataupun tepung tulang diberikan seusai tanaman diberi pupuk sangkar yang dengannya menambahkan humus ataupun organic soil treatment (OST). Tepung darah ataupun tepung tulang diberikan setiap tiga bulan sekali, sebanyk 2—3 genggam/tanaman. Minyak ikan bisa ditambahkan setiap dua minggu sekali yang dengannya komposisi 10 liter air bagi atau bisa juga dikatakan untuk 1 tutup botol minyak ikan. Minyak ikan diberikan yang dengannya tips disiramkan ke tanaman sebanyk 2—3 gayung per tanaman.
Berikut beberapa komposisi dosis pemupukan yng dipakai bagi atau bisa juga dikatakan untuk merangsang pembungaan.
1. Pupuk majemuk NPK diberikan sebanyk 50 gram/pot. Pupuk daun yang dengannya dosis 1 cc/2 liter air diberikan seusai 3—4 hari pemupukan pertama.
2. Pupuk tunggal yang dengannya komposisi ¼ bagian N, ½ bagian P2O5, dan ¼ bagian K2O diberikan sebanyk 1,5 kg yang dengannya menaburkannya di sekitar tanaman, lantas disiram. Zat perangsang tumbuh semisal Giberelin, Dekamon, dan Golstar diberikan tiga minggu seusai pemupukan pertama. Tanaman kembali dipupuk mempergunakan SP-36 dan KCl yang dengannya dosis masing-masing 250 gram seusai bunga muncul dan bila telah ada buah yng matang.

F. Pemberian Zat Pengatur Tumbuh (ZPT)

Pemberian ZPT bertujuan bagi atau bisa juga dikatakan untuk memengaruhi pertumbuh-an jaringan tanaman dan merangsang pembungaan dan pembuahan. Komposisi sitokinin, giberelin, dan auksin akan merangsang pembentukan bunga. Giberelin adalah zat perangsang tumbuh, yng keberadaannya Perlu dikurangi andai ingin memunculkan bunga. Retardan yang dengannya bahan aktif paklobutrazol bisa menurunkan kadar giberelin dalam tubuh tanaman menjadikan efektif memacu pembentukan bunga.
Pemberian paklobutrazol efektif bagi atau bisa juga dikatakan untuk tanaman mangga, lantaran mangga salah satunya tanaman terminal ataupun yng berbunga di ujung. Pemberian paklobutrazol bagi atau bisa juga dikatakan untuk tanaman mangga yng sehat bisa menghambat pertumbuhan daun dan melumpuhkan titik tumbuh. Fotosintesis tetap berlangsung akan tetapi yang dengannya rasio C/N yng lebih tinggi di bagian tajuk. Hal ini menghasilkan pada tatkala titik tumbuh pulih, bukan daun baru yng keluar, melainkan bunga.
Paklobutrazol menghambat pertumbuhan sel meristem dan merangsang pembentukan bunga melalui dua tips. Pertama, yang dengannya merubah keseimbangan hormon yng menginduksi etilen bagi atau bisa juga dikatakan untuk merangsang pembungaan. Kedua, yang dengannya menekan laju pertumbuhan menjadikan mengurangi akumulasi nitrogen. Pengaturan waktu pemberian paklobutrazol yng tepat bisa mengatur waktu panen mangga. Paklobutrazol diberikan yang dengannya menyiramkannya di sekeliling pangkal batang yang dengannya dosis 5—10 ml yng dilarutkan dalam 10 liter air. Hal ini yng di lakukan salah seorang pengelola kebun di Majalengka bagi atau bisa juga dikatakan untuk mengatur waktu panen mangganya.
Zat pengatur tumbuh lain-lainnya yng bisa dipakai bagi atau bisa juga dikatakan untuk merangsang pembuahan merupakan cultar dan dekamon. Cultar berguna bagi atau bisa juga dikatakan untuk menaikan jumlah ranting produktif dan mempercepat dan merangsang pembentukan bunga. Sementara itu, dekamon berguna bagi atau bisa juga dikatakan untuk merangsang tumbuhnya tunas baru, mencegah bunga dan buah yng rontok, dan menaikan kualitas dan kuantitas buah. Pemberian ZPT bagi atau bisa juga dikatakan untuk tanaman mangga bisa menghasilkan buah berukuran besar, lebat, dan yang dengannya rasa yng manis.
Pemberian ZPT Perlu dibarengi yang dengannya pemupukan dan penyiraman yng teratur. Pemupukan di lakukan yang dengannya memberikan fosfor dosis tinggi. Penyiraman diberikan secara rutin sebanyk 3—5 liter/hari. Penyiraman ditingkatkan menjadi 10—15 liter/hari bila sudah muncul bunga. Dosis ZPT yng diberikan tak boleh berlebihan lantaran bisa menghambat fungsi hormon yang telah di sebutkan. Waktu pemberian ZPT yng efektif merupakan pada tatkala tanaman telah memasuki masa produktif. Bagi atau bisa juga dikatakan untuk mangga yng ditanam dalam pot, pemberian ZPT di lakukan setahun sekali, yaitu setiap 3—4 bulan sebelum pembungaan.

G. Stres Air ataupun Pengeringan

Keberadaan air yng mencukupi memanglah dibutuhkan bagi atau bisa juga dikatakan untuk menghasilkan pertumbuhan tanaman yng maksimal, akan tetapi pemberiannya bisa dikurangi bila bunga ataupun buah tak pula muncul. Perlakuan stres air ini berperan menjadi musim kemarau bagi tanaman mangga yng memanglah umumnya berbunga pada awal musim kemarau. Unsur hara yng terkandung dalam tanah akan susah diserap oleh akar tanaman lebih-lebih unsur N yng cuma mampu diserap dalam bentuk ion yng terlarut dalam air.
Serapan unsur N yng berkurang akan merangsang per-tumbuhan bunga, lantaran ratio C/N meningkat. Perlakuan stres air di lakukan yang dengannya menghentikan pemberian air selama beberapa waktu tertentu sampai-sampai bunga muncul. Perlakuan ini akan menghasilkan tanaman layu menjadikan pertumbuhan daun terhambat. Penyiraman kembali di lakukan secara rutin seusai bunga muncul yang dengannya dibarengi pemupukan yng tepat.


Sumber rujukan dan gambar : http://panduanbertanam.blogspot.com/2016/04/tips-dan-cara-agar-pohon-mangga-cepat.html.

Seputar Tips Dan Cara Agar Pohon Mangga Cepat Berbuah

Advertisement
 

Cari Artikel Selain Tips Dan Cara Agar Pohon Mangga Cepat Berbuah