Membuka Usaha Pembuatan Komposter Dan Pupuk Cair

- Oktober 02, 2017

Membuka Usaha Pembuatan Komposter Dan Pupuk Cair

 
membuka usaha pembuatan komposter dan pupuk cair

A. Usaha Pembuatan Komposter

a. Asumsi Usaha Pembuatan Komposter

  • Biaya investasi meliputi pembelian perlengkapan yng dipakai bagi atau bisa juga dikatakan untuk membuat komposter, semisal gunting, bor, mata bor, dan meteran.
  • Seluruh input yng dipakai bagi atau bisa juga dikatakan untuk membuat komposter dianggap menjadi biaya produksi. Estimasi penyusutan perlengkapan diasumsikan Rp10.000/hari.
  • Biaya produksi dihitung selama satu hari. Dalam satu hari diestimasikan membuat komposter sebanyk 2 buah.
  • Asumsi harga jual komposter ukuran 20 liter Rp150.000 per buah. Akan tetapi, pedagang biasanya memberikan produk komposter dalam satu paket yng terdiri dari komposter 20 liter, bioktivator 1 liter, dan sprayer ukuran 2 liter yang dengannya harga Rp200.000.

b. Biaya Investasi Usaha Pembuatan Komposter

Komponen Satuan Biaya Satuan (Rp) Jumlah biaya (Rp)
Gunting 1 buah 5.000 5.000
Bor 1 buah 250.000 250.000
Meteran 1 buah 25.000 25.000
Mata bor 1 buah 5.000 5.000
Total Biaya Investasi 285.000

c. Biaya Produksi Usaha Pembuatan Komposter

Komponen Satuan Biaya Satuan (Rp) Jumlah Biaya (Rp)
Tong plastik bekas ukuran 20 liter 2 buah 30.000 60.000
Pipa paralon ukuran 1 inchi 1 batang 25.000 25.000
Kasa plastik 1 meter 10.000 10.000
Keran plastik 2 buah 5.000 10.000
Lem paralon 1 buah 5.000 5.000
Sambungan T ukuran 1 inchi 4 buah 5.000 20.000
Penyusutan perlengkapan - - 10.000
Total Biaya Produksi bagi atau bisa juga dikatakan untuk Dua Buah Komposter 140.000

d. Pendapatan dan Keuntungan Usaha Pembuatan Komposter

Pendapatan 1 hari = Jumlah produksi x harga jual komposter
= 2 buah x Rp150.000/buah = Rp300.000
Keuntungan 1 hari = Pendapatan - Biaya Produksi
= Rp300.000 - Rp140.000 = Rp160.000
Andai diasumsikan hari kerja dalam satu bulan sebanyk 24 hari, keuntungan yng diperoleh selama satu bulan mencapai Rp3.840.000

e. Analisis Kelayakan Usaha Pembuatan Komposter

1. Return of Investment (ROI)
ROI = Total Pendapatan x 100%
Total Biaya Investasi
ROI = Rp300.000 x 100%
Rp285.000
ROI = 105,26%
Pengertiannya, bisnis ini menghasilkan pendapatan 105,26% dari total biaya investasi yng dikeluarkan.

B. Usaha Pembuatan Pupuk Cair

a. Asumsi Usaha Pembuatan Pupuk Cair

  • Biaya investasi meliputi pembelian perlengkapan yng dipakai bagi atau bisa juga dikatakan untuk membuat kompos cair, yakni satu paket komposter, gunting ataupun pisau, wadah, dan alat pengaduk. Penyusutan seluruh perlengkapan diestimasikan Rp20.000/bulan.
  • Komposter dibeli dalam satu paket yng terdiri dari komposter 20 liter, bioktivator 1 liter, dan sprayer ukuran 2 liter yang dengannya harga Rp200.000.
  • Bioaktivator yng dipakai bagi atau bisa juga dikatakan untuk membuat pupuk cair setiap bulan sebanyk 10—20 ml. Biaya penggunaannya per bulan telah dimasukkan ke dalam perhitungan penyusutan perlengkapan.
  • Bahan baku pupuk cair diasumsikan butuh 5 kg sampah yng diperoleh secara gratis dari limbah keluarga ataupun limbah pasar. Akan tetapi, ongkos memilah sampah organik dan ongkos pemotongan ataupun perajangan dimasukkan ke dalam biaya produksi.
  • Biaya produksi, pendapatan, dan keuntungan dihitung dalam satu bulan.
  • Dalam satu bulan diasumsikan membuat pupuk cair sebanyk dua liter. Akan tetapi fakta di lapangan, produksi lindi pada bulan selanjutnya biasanya meningkat.
  • Harga jual pupuk cair Rp20.000 per liter.

b. Biaya Investasi Usaha Pembuatan Pupuk Cair

Komponen Satuan Biaya Satuan (Rp) Jumlah biaya (Rp)
Komposter,bioaktivator, dan sprayer 1 paket 200.000 200.000
Gunting ataupun Pisau 1 buah 5.000 5.000
Wadah 1 buah 10.000 10.000
Alat pengaduk 1 buah 10.000 10.000
Total Biaya Investasi 225.000

c. Biaya Produksi Usaha Pembuatan Pupuk Cair

Komponen Satuan Biaya Satuan (Rp) Jumlah Biaya (Rp)
Ongkos pemisahan 5 kg sampah organik 1 paket 3.000 3.000
Ongkos perajangan 5 kg sampah 1 paket 1.000 1.000
Air 1 liter 2.000 2.000
Penyusutan perlengkapan - - 20.000
Jumlah 26.000

d. Pendapatan dan Keuntungan Usaha Pembuatan Pupuk Cair

Pendapatan = Jumlah produksi x harga jual pupuk cair
= 2 liter x Rp20.000/liter = Rp40.000
Keuntungan = Pendapatan - Biaya Produksi
= Rp40.000 - Rp26.000 = Rp14.000
Perhitungan ini berlaku bagi atau bisa juga dikatakan untuk pengolahan sampah di rumah sendiri. Andai di lakukan program secara bersama dalam satu RT ataupun RW, pupuk cair yng diperoleh mampu lebih tidak sedikit. Otomatis, andai kapasitas produksi tidak sedikit, keuntungan pun makin bertambah.

e. Analisis Kelayakan Usaha Pembuatan Pupuk Cair

Return of Investment (ROI)
ROI = Total Pendapatan x 100%
Total Biaya Investasi
ROI = Rp40.000 x 100%
Rp225.000
ROI = 17,78%
Pengertiannya, bisnis ini menghasilkan pendapatan 17,78% dari total biaya investasi yng dikeluarkan.

Sumber rujukan dan gambar : http://panduanbertanam.blogspot.com/2016/04/membuka-usaha-pembuatan-komposter-dan.html.

Seputar Membuka Usaha Pembuatan Komposter Dan Pupuk Cair

Advertisement
 

Cari Artikel Selain Membuka Usaha Pembuatan Komposter Dan Pupuk Cair