Metode Pemangkasan Pelepah Kelapa Sawit

Metode Pemangkasan Pelepah Kelapa Sawit | Referensi terbaru di 2017 via web Kelapa Sawit. Rekomendasi konten lengkap terbaik. - Kelapa Sawit. Artikel ini di beri judul Metode Pemangkasan Pelepah Kelapa Sawit. Konten ini untuk anda pembaca setia https://kelapasawit7.blogspot.com/. Bagikan juga postingan Metode Pemangkasan Pelepah Kelapa Sawit terbaru ini ke media kalian. Supaya blog seputar Kelapa Sawit dan website terkait serta kamu mendapat manfaat dari info ulasan Kelapa Sawit di 2017 ini. Langsung saja baca dan simak mengenai Metode Pemangkasan Pelepah Kelapa Sawit di bawah ini dari situs web Kelapa Sawit.

Pemangkasan pelepah kelapa sawit (pruning) merupakan pekerjaan kultur teknis yng bertujuan bagi atau bisa juga dikatakan untuk menaikan produktivitas tanaman. Pekerjaan ini Perlu di lakukan secara hati-hati mengingat jumlah pelepah Amat memberi pengaruh banyaknya TBS (Tandan Buah Segar) yng bisa atau mampu diperoleh oleh pohon sawit. Beberapa penelitian sudah memperlihatkan makin tidak sedikit pelepah yng dimiliki tanaman, maka makin tinggi juga daya produksinya lantaran proses fotosintesisnya makin besar.

Akan tetapi di sisi lain, pelepah yng terlalu tidak sedikit pula akan memicu kesulitan tersendiri pada tatkala proses pemanenan, salah satunya tidak sedikit berondolan yng tersangkut di pelepah. Sedangkan andaikan jumlah pelepahnya terlalu tidak banyak, maka jumlah bunga jantan yng dimiliki oleh pohon sawit yang telah di sebutkan bahkan akan makin meningkat. Idealnya, jumlah pelepah yng dimiliki oleh pohon sawit muda yakni 48-56 pelepah dan 40-48 pelepah pada pohon sawit tua. Butuh diketahui, kelapa sawit menghasilkan 18-30 pelepah per tahun, di mana yng menghasilkan TBS cuma sekitar 8-22 pelepah serta sisanya percis sekali tak.

Di bawah ini adalah ragam dari pemangkasan pelepah kelapa sawit yng patut Kamu ketahui.

A. Pemangkasan Sanitasi

Pemangkasan sanitasi dilaksanakan bagi atau bisa juga dikatakan untuk membersihkan tanaman kelapa sawit dari pelepah-pelepah yng mengganggu serta melindungi tingkat keseimbangannya. Waktu pengerjaan pemangkasan ini bertepatan yang dengannya tatkala melakukan kastrasi yaitu disaat tanaman telah berusia sekitar 17-19 bulan. metode pelaksaannya adalah membuang pelepah-pelepah sawit yng tampak mengering.

B. Pemangkasan Pertama

Pada biasanya, pemangkasan pertama di lakukan sebelum proses pemanenan yng pertama kali dilaksanakan. Tatacaranya merupakan membuang seluruh pelepah yng terdapat atau terletak di bawah TBS yng posisinya paling rendah menjadikan pertumbuhan TBS akan lebih optimal. Sesudah pelakasanaan pemangkasan pertama, maka tak butuh di lakukan lagi pemangkasan lanjutan sampai-sampai usia pohon mencapai 4 tahun ataupun letak TBS yng terendah minimal berada 1 meter di atas permukaan tanah.

C. Pemangkasan 4 Tahun

Sesudah 4 tahun berlalu sejak dilakukannya pemangkasan pertama, tanaman kelapa sawit Perlu dipangkas lagi. Umumnya pada umur di kisaran ini pohon sawit telah memiliki pelepah dalam jumlah yng cukup tidak sedikit. Andai dilaksanakan pemangkasan secara besar-besaran berisiko menghasilkan pohon kelapa sawit mengalami stres. Oleh lantaran itu, metode pemangkasannya wajib di lakukan melalui dua tahap. Tahap pertama yakni membuang 4 lingkaran pelepah andaikan tanaman mempunyai 8 lingkaran pelepah. Selanjutnya pada 2-3 bulan lantas, 4 lingkaran pelepah sisanya tadi dibuang asalkan cuma hingga pada 2 pelepah di bawah TBS yng matang.

D. Pemangkasan 5-7 Tahun

Kelapa sawit yng sudah berusia 5-7 tahun butuh dipangkas secara terpola setiap setahun sekali. Metode pelakasanaannya yaitu membuang seluruh pelepah yng berada hingga 2 pelepah di bawah TBS yng masak. Demi melindungi tingkat keseimbangan struktur pohon kelapa sawit, usahakan pohon yang telah di sebutkan masih memiliki 48-64 pelepah.

E. Pemangkasan 8-14 Tahun

Dasarnya memang, proses pengerjaan pelakasanaan pemangkasan tumbuhan sawit yng berumur 8-14 tahun mirip semisal pemangkasan pada usia 5-7 tahun di atas. Yaitu seluruh pelepah yng tumbuh hingga 2 pelepah di bawah TBS yng masak butuh dibuang. Namun bedanya jumlah pelepah yng masih tertinggal di pohon kelapa sawit berkisar antara 40-48 pelepah ataupun 5-6 lingkaran pelepah.

F. Pemangkasan 15 Tahun

Pelaksanaan pruning tanaman kelapa sawit yng berusia 15 tahun pula masih percis semisal pemangkasan 8-14 tahun. Akan tetapi Perlu dicatat, jumlah pelepah yng tetinggal seusai pengerjaan pemangkasan serta pemanenan Perlu 32 pelepah ataupun 4 lingkaran pelepah. Ingat, proses pemangkasan ini wajib di lakukan secara bertahap serta terus-menerus sesuai yang dengannya ketentuan-ketentuan di atas supaya hasil nya maksimal.

Sumber rujukan dan gambar : http://klpswt.blogspot.com/2016/04/metode-pemangkasan-pelepah-kelapa-sawit.html.

Seputar Metode Pemangkasan Pelepah Kelapa Sawit

Terima kasih telah membaca Metode Pemangkasan Pelepah Kelapa Sawit. Semoga pos dari situs web Kelapa Sawit berguna dan memberi manfaat. Baik untuk anda dan buat website Kelapa Sawit. Silakan berbagi ulasan Metode Pemangkasan Pelepah Kelapa Sawit tadi ke situs web media anda. Bagikan artikel dari Kelapa Sawit melalui media sosial yang ada di bawah. Dan kunjungi Daftar Isi Blog Kelapa Sawit untuk mendapat info lengkap terbaru 2017. Lalu baca pembahasan selain dari : Metode Pemangkasan Pelepah Kelapa Sawit yang lebih terupdate lengkap dan free. Atau simak artikel gratis terkait dari situs web Kelapa Sawit di bawah. Demikan dan sekian tentang Metode Pemangkasan Pelepah Kelapa Sawit. Dan Assalamualaikum pembaca Kelapa Sawit.