Cara Menanam Kol Dan Budidaya Kol | Bertanam Kol

- Agustus 24, 2017

Cara Menanam Kol Dan Budidaya Kol | Bertanam Kol

 
CARA MENANAM KOL DAN BUDIDAYA KOL

selamat datang di blog saya. Di artikel ini saya akan membagikan arrtikel ihwal Cara Budidaya Kol. Langsung saja baca tulisan atau artikel dibawa ini :
Fase pra tanam
1. Syarat tumbuh
  • Tanaman mampu ditanam selama tahun
  • Tumbuh dan berproduksi yang dengannya baik pada ketinggian 800 m d.pl. ke atas, curah hujan hujan cukup dan temperatur hawa 15 - 20 derajat celcius.
  • Type tanah yng dikehendaki gembur, bertekstur gampang ataupun sarang dan ph 6 - 6, 5.

2. Pengelolaan tanah dan air
  • Bersihkan gulma dan sisa-sisa tanaman bagi atau bisa juga dikatakan untuk menghimpit serangan penyakit terbawa tanah layaknya akar bengkak, busuk lunak, rebah semai, dan lain-lain. lewat tatacara dicabut dan dihimpun kemudian dibakar ataupun bisa jadikan kompos
  • Janganlah menanam tanaman kubis-kubisan yang dengannya terus-terusan dan kerjakan pergiliran tanaman
  • Pakai pupuk organik ( super nasa ), lebih-lebih di musim kemarau bagi atau bisa juga dikatakan untuk menambah efisiensi pemakaian air
3. Persiapan lahan
  • Tempat dicangkul dan dibajak sedalam 20-30 cm
  • Berikanlah dolomit ataupun captan tidak lebih lebih 2 ton/ha bila ph fase persemaian
  • Media persemaian terdiri dari campuran tanah dan pupuk sangkar ( kompos ) halus yang dengannya perbandingan 1:1
  • Benih direndam dalam air Anget selama 0, 5 - jam kemudian diangin-anginkan
  • Sebarkan benih yang dengannya merata dan teratur kemudian ditutup daun pisang sepanjang 3-4 hari
  • Kerjakan penyiraman tiap-tiap hari yang dengannya gembor
  • Persemaian di buka tiap-tiap pagi hingga jam 10. 00 dan sore mulai jam 15. 00
  • Amati bibit kubis yng diserang penyakit tepung berbulu ( peronospora parasitica ) ataupun ulat daun pada daun pertama, dipetik dan dibuang daun yng terserang

Fase tanam
1. Jarak tanam Jarak tanam jarang 70 kali 50 cm ataupun jarak tanam rapat 60 kali 50 cm
2. Bibit
Bibit yng telah berusia 3 - 4 minggu memiliki 4 - 5 daun siap ditanam
3. Pemupukan
Pupuk basic diberikan 1 hari sebelum tatkala tanam yang dengannya dosis 250 kg/ha tsp, 50 kg/ha urea, 175 kg/ha za dan 100 kg/ha kcl.
Pupuk basic digabung yang dengannya merata kemudian diberikan pada lubang tanam yng telah diberi pupuk sangkar, kemudian ditutup kembali yang dengannya tanah.
4. Cara tanam
  • Bikin lubang tanam yang dengannya tugal sesuai jarak tanam
  • Tentukan bibit yng fresh dan sehat
  • Tanam bibit pada lubang tanam
  • Andaikan bibit disemai pada bumbung daun pisang segera ditanam berbarengan bumbungnya
  • Andaikan bibit disemai pada polybag plastik, keuarkan bibit dari polibag kemudian baru ditanam
  • Andaikan disemai dalam bedengan ambillah bibit beserta tanahnya lebih tidak lebih 2-3 cm dari batang sedalam 5 cm yang dengannya solet ( system putaran )
  • Seusai ditanam, siram bibit yang dengannya air hingga basah
  • Kubis mampu ditumpangsarikan yang dengannya tomat lewat tatacara tanam : 2 baris kubis baris tomat. tomat ditanam 3 ataupun 4 minggu sebelum tatkala kubis
Fase pra pembentukan krop ( 0 - 49 hari )
  • Penyiraman dikerjakan sehari-hari tatkala pagi ataupun sore hari
  • Pemupukan susulan dikerjakan pada umur 28 hari yang dengannya dosis 50 kg/ha urea, 175 kg/ha za dan 100 kg/ha kcl
  • Penyiangan (penggemburan dan pembubunan tanah) dikerjakan pada umur 2 dan 4 minggu
  • Perempelan cabang ataupun tunas-tunas samping dikerjakan seawal mungkin supaya pembentukan bunga optimal
  • Hama yng menyerang pada fase ini diantaranya ulat tanah (agrotis ipsilon hufn.), ulat daun kubis (plutella xylostella l.), ulat krop kubis (crocidolomia binotalis zell.), ulat krop bergaris (hellula undalis f.)
  • Kerjakan pengamatan setiap minggu sekali pada hama-hama yang telah di sebutkan mulai kubis umur 13 hari. populasi paling tinggi berlangsung pada awal musim kemarau
  • Cara pengendalian ; kumpulkan dan musnah yang dengannya mekanik, sanitasi lingkungan.
  • Tanaman muda yng mati dikarenakan penyakit rebah kecambah ( rhizoctonia solani kuhn. ) dicabut, kemudian disulam yang dengannya tanaman baru yng sehat, imbuhkan natural glio pada lubang tanam.

Fase pembentukan crop ( 50 - 90 hari )
  • Penyiangan yang dengannya manual yang dengannya tangan butuh dikerjakan hingga tidak lebih lebih 1 minggu sebelum tatkala panen
  • Kerjakan pengamatan lebih intensif pada hama yng menghasilkan kerusakan berat pada fase ini yaitu ; ulat daun kubis ( p. xylostella ) dan ulat krop kubis ( c. binotalis ), biasanya pebruari - maret
  • Serangan hama menyambut panen tidak butuh dikendalikan ( yang dengannya kimia )
Panen dan pasca panen
  • Kubis dipanen seusai berusia 81- 105 hari
  • Ciri-tanda kubis siap panen andaikan pinggir daun krop terluar di bagian atas krop sudah melengkung ke luar dan berwarna agak ungu, krop sisi dalam sudah padat.
  • Pada waktu panen diikursertakan dua helai daun hijau membuat perlindungan krop
  • Jangan pernah sempet berlangsung memar ataupun luka
  • Amati penyakit busuk lunak ( erwinia carotovora ) dan busuk hitam ( xanthomonas camprestris )
  • Daun-daun kubis yng terinfeksi mesti dibuang.


Sumber rujukan dan gambar : http://petanimodalkecil.blogspot.com/2016/12/cara-menanam-kol-dan-budidaya-kol.html.

Seputar Cara Menanam Kol Dan Budidaya Kol | Bertanam Kol

Advertisement
 

Cari Artikel Selain Cara Menanam Kol Dan Budidaya Kol | Bertanam Kol